Menjahit dan merekatkan rencana perahu – apakah ini skema yang tepat untuk Anda?

Dalam beberapa tahun terakhir, karena ketersediaan jahitan dan rencana perahu lem, membuat perahu menjadi jauh lebih mudah daripada sebelumnya. Dengan desain jahitan dan lem, bahkan orang yang tertarik dengan kendaraan tetapi tidak memiliki pengalaman membuat kapal sama sekali dapat membuat perahu sendiri.

Berbeda dengan metode pembuatan kapal lainnya yang memerlukan seperangkat alat, mendesain perahu dan lem hanya membutuhkan penggunaan kayu lapis dan kawat untuk bordir, lem epoksi, dan beberapa alat pertukangan dasar seperti gergaji dan bor. Metode ini benar-benar akan menghilangkan tugas papan atau batang dan baki yang lebih rumit. Selain itu, dari segi anggaran, desain perahu ini tentunya memiliki keunggulan karena biaya pembuatan kapal tetap rendah.

Metode pembuatan perahu ini terdiri dari menjahit lembaran kayu lapis menjadi satu. Inilah tujuan dari kawat. Kawat yang paling sering digunakan untuk keperluan ini adalah kawat tembaga. Kawat tembaga dapat dengan mudah disesuaikan dan diputar agar lebih pas. Selain itu, Anda juga memiliki pilihan untuk membiarkannya tetap di tempatnya bahkan setelah menempelkannya karena berfungsi dengan baik di lingkungan laut. Atau jika tidak, Anda bisa melepasnya setelah menempel dan akan mudah diampelas juga.

Setelah menjahit, fiberglass direkatkan ke sisi dalam lambung dengan lem epoksi. Anda bisa merekatkan fiberglass ke luar sekaligus menambah kekuatan ekstra pada struktur.

Teknik lain yang mungkin juga ingin Anda pertimbangkan adalah merekatkan lembaran kayu lapis dengan menempatkan tambalan epoksi di antara jahitan. Teknologi alternatif ini memungkinkan kawat tembaga dilepas seluruhnya, bukan hanya dipotong. Teknik lain yang mungkin ingin Anda lakukan adalah menggunakan panas untuk melepaskan kabel. Pastikan untuk melakukan ini setelah epoksi sembuh. Teknik apa pun yang menurut Anda tepat, Anda perlu mengoleskan lebih banyak lem epoksi sesudahnya pada sambungan.

Satu-satunya hal yang harus Anda perhatikan dalam mendesain perahu ini adalah simetrinya. Kayu lapis harus dipotong dengan tepat agar desain ini berjalan mulus. Inilah sebabnya mengapa rencana menjahit dan merekatkan perahu sangat penting. Dan jika Anda seorang pemula dalam pembuatan kapal, saya sangat menyarankan agar Anda memilih rencana yang sangat bagus yang tidak menyisakan ruang untuk menebak-nebak atau membingungkan.

Secara pribadi, saya akan memilih rencana dengan petunjuk langkah demi langkah serta diagram dan gambar untuk mengilustrasikan dimensi. Ini saja akan terbukti menjadi penghemat waktu yang baik dan menyelamatkan Anda dari rasa frustrasi yang biasanya terkait dengan pengukuran dan dimensi. Belum lagi itu akan membuat biaya material tetap rendah

Source by Justin Brooks

Comments are closed.